Pages

Sunday, January 18, 2015

Aku Belajar Mengenal Jakarta Secara Perlahan




Teruntuk Bayu Arman

Tahukah kamu kawan, Jakarta tak sama dengan kampung halaman. Kampung halaman adalah tempat yang baik. Sangat baik. Selama aku tanggal dan beberapa lama hendak tinggal di Jakarta, ia bersedia menjaga ibu dan dua orang adikku. Di setiap tempat kumuh sepanjang Jakarta, aku melihat banyak wanita beserta anak-anak mereka. Itu, tanpa sengaja, mengingatkanku pada ibu dan dua orang adikku. Aku sedih. Tak seperti kampung halaman, Jakarta tak menjaga mereka dengan layak kawan.

Jakarta tak akan pernah sama dengan kampung halaman. Kampung halaman memiliki pohon-pohon dan satu sungai yang melata sepanjang gunung hingga pekarangan belakang rumahku. Kadang-kadang aku bingung, Jakarta justru lebih suka menanam gedung-gedung. Itu membuatnya memiliki banyak sungai ketika hujan datang bertandang.

Tapi kawan, tahukah kamu? Jakarta dan kampung halaman ternyata memiliki sebuah kesamaan. Aku senang. Rupanya, Jakarta juga memiliki Yanto, sahabat dekatku dari kampung halaman. Dia sukses dan mempunyai banyak uang setelah Jakarta berhasil merubah namanya mejadi Yanti. Ia bilang padaku, Jakarta adalah tempat yang baik.



 gambar saya dapat di sini

jejak orang kesasar